• Home
  • Opini
  • Sosial
  • Islam
  • Minat
    • Teknologi
    • Artificial Intelligence
    • Internet
    • Food
    • Millennial
    • Seputar PNS
    • Lingkungan
    • Garis Hitam Project
  • Pendidikan
    • SD/MI
    • SMP/MTS
    • SMA/MA
    • Sarjana
    • Magister
  • Buku
  • Jual Foto
    • Portfolio Shutterstock
    • Tips Foto
  • More
    • About
    • LAYANAN/PRODUK KAMI
    • FAQ
    • Kontak
    • DISCLAIMER
    • KEBIJAKAN PRIVASI
    • KETENTUAN LAYANAN
    • Sitemap
    • PRIVACY POLICY
    • TERM OF SERVICE
Diberdayakan oleh Blogger.
Email bloglovin facebook instagram twitter whatsapp pinterest

Hei Sobat !

 

Apa Itu Manajemen?

Manajemen adalah seni dan ilmu mengatur sumber daya organisasi (manusia, keuangan, material, informasi) untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Ini melibatkan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian semua aktivitas dalam organisasi.

Mengapa Ilmu Manajemen Penting?

Ilmu manajemen menjadi semakin krusial di era digital dan globalisasi karena beberapa alasan:

  • Kompleksitas: Organisasi modern menghadapi lingkungan yang semakin kompleks dan dinamis. Manajemen membantu mengatasi kompleksitas ini dengan menyediakan kerangka kerja untuk pengambilan keputusan dan pemecahan masalah yang efektif.
  • Persaingan Global: Di era globalisasi, perusahaan bersaing di pasar global. Manajemen membantu organisasi mengembangkan strategi untuk bersaing secara efektif dan memenangkan pangsa pasar.
  • Perubahan Teknologi: Teknologi digital mengubah cara bisnis beroperasi. Manajemen membantu organisasi beradaptasi dengan perubahan teknologi dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh teknologi baru.
  • Sumber Daya Manusia: Karyawan adalah aset paling berharga bagi organisasi. Manajemen membantu organisasi menarik, mengembangkan, dan mempertahankan talenta terbaik.

Peluang Karir Ilmu Manajemen

Lulusan Magister Manajemen memiliki peluang karir yang luas dan beragam di berbagai sektor:

  • Manajer Umum: Memimpin keseluruhan operasi organisasi.
  • Manajer Fungsional: Memimpin fungsi spesifik seperti pemasaran, keuangan, operasi, atau sumber daya manusia.
  • Konsultan Manajemen: Memberikan saran dan solusi manajemen kepada organisasi.
  • Entrepreneur: Memulai dan mengembangkan bisnis sendiri.
  • Analis Bisnis: Menganalisis data dan memberikan wawasan untuk pengambilan keputusan manajemen.
  • Manajer Proyek: Memimpin dan mengelola proyek dari awal hingga akhir.

Topik-topik Manajemen yang Relevan di Era Digital

Beberapa topik manajemen yang sangat relevan dengan tantangan dan peluang yang dihadapi oleh organisasi di era digital dan globalisasi saat ini adalah:

  • Transformasi Digital: Bagaimana organisasi dapat bertransformasi secara digital untuk tetap relevan dan kompetitif.
  • Kepemimpinan di Era Digital: Bagaimana mengembangkan gaya kepemimpinan yang efektif di era digital.
  • Inovasi dan Kewirausahaan: Bagaimana mendorong inovasi dan kewirausahaan dalam organisasi.
  • Manajemen Talenta di Era Digital: Bagaimana menarik, mengembangkan, dan mempertahankan talenta terbaik di era digital.
  • Analisis Data dan Pengambilan Keputusan: Bagaimana menggunakan data untuk membuat keputusan manajemen yang lebih baik.
  • Manajemen Rantai Pasokan Global: Bagaimana mengelola rantai pasokan yang kompleks di era globalisasi.
  • Etika dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan: Bagaimana memastikan bahwa organisasi beroperasi secara etis dan bertanggung jawab.

Jurusan Magister Manajemen membekali individu dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk memimpin organisasi di era digital dan globalisasi. Lulusan program ini memiliki peluang karir yang luas dan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi kesuksesan organisasi di masa depan.

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

 

Universitas Telkom, yang sebelumnya dikenal sebagai Sekolah Tinggi Teknologi Telkom (STTTelkom), telah menjelma menjadi salah satu perguruan tinggi swasta terkemuka di Indonesia, khususnya dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi. Dengan reputasi yang kuat dan komitmen terhadap inovasi, Universitas Telkom menawarkan berbagai program studi unggulan, termasuk program Magister Manajemen yang patut dipertimbangkan.

Prospek Cerah Lulusan Universitas Telkom

Lulusan Universitas Telkom memiliki prospek kerja yang sangat baik, terutama di industri telekomunikasi, teknologi informasi, dan sektor-sektor terkait. Reputasi universitas yang kuat dan kurikulum yang relevan dengan industri membuat lulusannya sangat dicari oleh perusahaan-perusahaan terkemuka. Selain itu, Universitas Telkom juga memiliki jaringan alumni yang luas, yang dapat membuka peluang kerja dan kolaborasi bagi lulusannya.

Keunggulan Universitas Telkom

  1. Fokus pada Teknologi dan Inovasi: Universitas Telkom memiliki fokus yang kuat pada teknologi dan inovasi. Kurikulumnya dirancang untuk mengikuti perkembangan terbaru di industri, sehingga lulusannya memiliki keterampilan yang relevan dan siap menghadapi tantangan masa depan.

  2. Fasilitas Modern dan Lengkap: Universitas Telkom dilengkapi dengan fasilitas modern dan lengkap, termasuk laboratorium-laboratorium canggih, perpustakaan digital, dan pusat inovasi. Semua ini mendukung proses pembelajaran dan penelitian, serta mendorong mahasiswa untuk mengembangkan kreativitas dan keterampilan praktis.

  3. Dosen Berkualitas dan Berpengalaman: Universitas Telkom memiliki dosen-dosen yang berkualitas dan berpengalaman, baik dari kalangan akademisi maupun praktisi industri. Mereka tidak hanya mengajar teori, tetapi juga berbagi pengalaman dan pengetahuan praktis, memberikan wawasan berharga bagi mahasiswa.

  4. Kerjasama dengan Industri: Universitas Telkom menjalin kerjasama yang erat dengan berbagai perusahaan dan lembaga di industri. Hal ini membuka peluang bagi mahasiswa untuk magang, melakukan penelitian, dan mendapatkan pengalaman kerja yang relevan sebelum lulus.

  5. Lingkungan Kampus yang Mendukung: Universitas Telkom memiliki lingkungan kampus yang mendukung dan inspiratif. Mahasiswa dapat berinteraksi dengan teman-teman dari berbagai latar belakang, berpartisipasi dalam kegiatan ekstrakurikuler, dan mengembangkan soft skill yang penting.

Program Magister Manajemen: Pilihan Tepat untuk Pengembangan Karir

Program Magister Manajemen di Universitas Telkom merupakan pilihan tepat bagi para profesional yang ingin mengembangkan karir mereka di bidang manajemen. Program ini menawarkan kurikulum yang komprehensif, mencakup berbagai aspek manajemen, seperti strategi, pemasaran, keuangan, operasi, dan sumber daya manusia.

Keunggulan Program Magister Manajemen:

  • Kurikulum yang relevan dengan industri dan kebutuhan pasar
  • Dosen berkualitas dan berpengalaman dari kalangan akademisi dan praktisi
  • Metode pembelajaran yang interaktif dan inovatif
  • Peluang networking dengan para profesional dan alumni
  • Dukungan karir yang komprehensif
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Yogyakarta, kota pelajar yang kaya akan budaya dan sejarah, menjadi rumah bagi berbagai institusi pendidikan tinggi ternama. Salah satunya adalah Universitas Amikom Yogyakarta, yang dikenal akan fokusnya pada teknologi informasi dan komunikasi. Bagi calon mahasiswa yang bercita-cita menjadi ahli di bidang teknologi, Universitas Amikom Yogyakarta menawarkan berbagai daya tarik, terutama melalui Jurusan Informatika untuk program sarjana.

Daya Tarik Universitas Amikom Yogyakarta

  1. Fokus pada Teknologi Informasi dan Komunikasi: Universitas Amikom Yogyakarta memiliki reputasi yang kuat dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi. Kurikulum yang relevan dengan industri dan fasilitas modern memastikan mahasiswa siap menghadapi tuntutan dunia kerja.

  2. Tenaga Pengajar Berkualitas: Universitas Amikom Yogyakarta memiliki dosen-dosen yang berpengalaman dan ahli di bidangnya. Mereka tidak hanya mengajar teori, tetapi juga berbagi pengalaman praktis, memberikan wawasan berharga bagi mahasiswa.

  3. Fasilitas Modern: Universitas ini dilengkapi dengan fasilitas modern, seperti laboratorium komputer terbaru, studio multimedia, dan perpustakaan digital yang lengkap. Semua ini mendukung proses pembelajaran dan pengembangan kreativitas mahasiswa.

  4. Lingkungan Kampus yang Kondusif: Universitas Amikom Yogyakarta memiliki lingkungan kampus yang nyaman dan kondusif untuk belajar. Mahasiswa dapat berinteraksi dengan teman-teman dari berbagai latar belakang, memperluas jaringan, dan mengembangkan soft skill yang penting.

  5. Kegiatan Ekstrakurikuler yang Beragam: Universitas ini menawarkan berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang menarik, seperti klub robotika, klub desain grafis, dan klub pengembangan game. Mahasiswa dapat menyalurkan minat dan bakat mereka di luar kelas.

Jurusan Informatika untuk Sarjana

Jurusan Informatika di Universitas Amikom Yogyakarta merupakan pilihan tepat bagi calon mahasiswa yang ingin mendalami ilmu komputer dan teknologi informasi. Program studi ini menawarkan kurikulum yang komprehensif, mencakup berbagai bidang seperti pemrograman, basis data, jaringan komputer, kecerdasan buatan, dan pengembangan perangkat lunak.

Keunggulan Jurusan Informatika:

  • Kurikulum yang relevan dengan industri
  • Dosen-dosen yang berpengalaman dan ahli
  • Fasilitas laboratorium yang lengkap
  • Peluang magang di perusahaan ternama
  • Prospek kerja yang luas

Prospek Kerja Lulusan Informatika:

Lulusan Jurusan Informatika memiliki prospek kerja yang cerah di berbagai bidang, seperti:

  • Pengembang perangkat lunak
  • Analis sistem
  • Administrator jaringan
  • Spesialis keamanan informasi
  • Konsultan IT
  • Entrepreneur di bidang teknologi

Kesimpulan

Universitas Amikom Yogyakarta adalah pilihan yang menarik bagi calon mahasiswa yang ingin berkarier di bidang teknologi informasi dan komunikasi. Jurusan Informatika menawarkan kurikulum yang berkualitas, fasilitas modern, dan prospek kerja yang luas. Dengan lingkungan kampus yang kondusif dan kegiatan ekstrakurikuler yang beragam, Universitas Amikom Yogyakarta memberikan pengalaman kuliah yang tak terlupakan.

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Pendahuluan

Di era globalisasi dan digitalisasi yang semakin maju, persaingan di dunia kerja pun semakin ketat. Angkatan kerja dituntut tidak hanya memiliki ijazah, tetapi juga keterampilan yang relevan, adaptif, dan mampu bersaing secara global. Program Kartu Prakerja hadir sebagai inisiatif strategis pemerintah Indonesia untuk menjawab tantangan ini. Artikel ini akan mengulas secara mendalam bagaimana Program Kartu Prakerja mempersiapkan angkatan kerja menjadi siap kerja dan kompetitif, serta bukti-bukti kesuksesan yang telah dicapai.

Mekanisme Program Kartu Prakerja

Kartu Prakerja adalah program bantuan biaya pelatihan bagi masyarakat Indonesia yang ingin meningkatkan kompetensinya. Program ini memberikan akses kepada peserta untuk memilih berbagai pelatihan daring (online) dan luring (offline) dari berbagai lembaga pelatihan terkemuka. Selain biaya pelatihan, peserta juga mendapatkan insentif setelah menyelesaikan pelatihan, yang dapat digunakan untuk modal usaha atau kebutuhan sehari-hari.

Peran Kartu Prakerja dalam Meningkatkan Kesiapan Kerja dan Daya Saing

  1. Pengembangan Keterampilan yang Relevan dan Sesuai Kebutuhan Pasar: Program ini menawarkan beragam pelatihan yang mencakup berbagai bidang, mulai dari teknologi informasi, pemasaran digital, bahasa asing, hingga keterampilan vokasi dan kewirausahaan. Peserta dapat memilih pelatihan yang sesuai dengan minat, bakat, dan kebutuhan pasar kerja, sehingga mereka dapat mengembangkan keterampilan yang relevan dan dibutuhkan oleh industri.

  2. Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia: Dengan memperoleh keterampilan baru dan meningkatkan kompetensi, peserta Kartu Prakerja akan mengalami peningkatan kualitas sumber daya manusia. Mereka akan lebih siap menghadapi persaingan, mampu memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perusahaan, dan berpeluang mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dengan gaji yang lebih tinggi.

  3. Adaptabilitas terhadap Perubahan: Dunia kerja terus berubah dengan cepat, sehingga kemampuan untuk beradaptasi menjadi sangat penting. Kartu Prakerja mendorong peserta untuk terus belajar dan mengembangkan diri sepanjang hayat, sehingga mereka dapat tetap relevan dan mampu menghadapi perubahan yang terjadi di dunia kerja.

  4. Dorongan Kewirausahaan: Program ini juga menyediakan pelatihan kewirausahaan bagi mereka yang ingin memulai bisnis sendiri. Dengan memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan, Kartu Prakerja membantu menciptakan wirausahawan baru yang dapat menciptakan lapangan kerja, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan mengurangi tingkat pengangguran.

  5. Peningkatan Kepercayaan Diri dan Motivasi: Mengikuti pelatihan dan berhasil menyelesaikannya dapat meningkatkan kepercayaan diri dan motivasi peserta. Mereka akan merasa lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi tantangan dunia kerja.

  6. Jaringan dan Kolaborasi: Program Kartu Prakerja juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk membangun jaringan dan berkolaborasi dengan sesama peserta, instruktur, dan profesional di bidangnya. Hal ini dapat membuka peluang baru, baik dalam mencari pekerjaan maupun mengembangkan karir.

Bukti Kesuksesan Program Kartu Prakerja

Berbagai studi dan survei telah menunjukkan dampak positif Program Kartu Prakerja terhadap kesiapan kerja, daya saing, dan kesejahteraan peserta.

  • Peningkatan Keterampilan dan Pengetahuan: Peserta melaporkan peningkatan keterampilan, pengetahuan, dan kepercayaan diri setelah mengikuti pelatihan.
  • Peluang Kerja yang Lebih Baik: Banyak peserta yang berhasil mendapatkan pekerjaan atau meningkatkan karir mereka setelah mengikuti pelatihan Kartu Prakerja.
  • Peningkatan Pendapatan: Peserta juga melaporkan peningkatan pendapatan setelah mengikuti pelatihan, baik melalui pekerjaan baru maupun pengembangan usaha sendiri.
  • Kewirausahaan: Program ini telah berhasil mendorong terciptanya wirausahawan baru yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi.
  • Pemberdayaan Perempuan dan Penyandang Disabilitas: Kartu Prakerja memberikan kesempatan yang sama bagi semua orang, termasuk perempuan dan penyandang disabilitas, untuk meningkatkan keterampilan dan mendapatkan pekerjaan yang layak.

Kesimpulan

Program Kartu Prakerja merupakan langkah strategis pemerintah dalam mempersiapkan angkatan kerja Indonesia untuk menghadapi tantangan dunia kerja di era globalisasi dan digitalisasi. Dengan menyediakan akses pelatihan yang relevan dan berkualitas, program ini membantu peserta mengembangkan keterampilan, meningkatkan daya saing, beradaptasi dengan perubahan, dan mendorong kewirausahaan. Bukti-bukti kesuksesan yang telah dicapai menunjukkan bahwa Kartu Prakerja efektif dalam mempersiapkan angkatan kerja menjadi siap kerja dan kompetitif, serta memberikan kontribusi positif bagi perekonomian dan pembangunan Indonesia.

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Kelas menengah di Indonesia, yang sering dianggap sebagai tulang punggung ekonomi negara, kini tengah menghadapi berbagai tantangan yang mengancam stabilitas dan pertumbuhannya. Berbagai faktor, baik internal maupun eksternal, telah berkontribusi pada situasi yang semakin sulit bagi kelompok ini. Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai tantangan-tantangan tersebut, dampaknya, serta solusi-solusi yang dapat diambil untuk mengatasi permasalahan ini.

Tantangan yang Dihadapi Kelas Menengah

  1. Inflasi yang Tinggi: Kenaikan harga-harga kebutuhan pokok, seperti bahan makanan dan energi, telah menggerus daya beli kelas menengah. Hal ini membuat pengeluaran rumah tangga semakin membengkak, sehingga menyulitkan mereka untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan menabung untuk masa depan.

  2. Kenaikan Suku Bunga: Kenaikan suku bunga menambah beban bagi mereka yang memiliki utang, seperti kredit rumah atau kendaraan. Cicilan utang yang semakin besar mengurangi kemampuan mereka untuk membelanjakan uangnya untuk kebutuhan lain.

  3. Ketidakpastian Ekonomi Global: Pelemahan nilai tukar rupiah, gejolak pasar saham, dan ancaman resesi global menciptakan ketidakpastian yang membuat kelas menengah semakin berhati-hati dalam membelanjakan uangnya. Hal ini dapat berdampak pada penurunan konsumsi dan investasi, yang pada akhirnya dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi.

  4. Ketimpangan Sosial: Meskipun Indonesia telah mengalami pertumbuhan ekonomi yang signifikan dalam beberapa dekade terakhir, ketimpangan sosial masih menjadi masalah yang serius. Sebagian besar kekayaan negara terkonsentrasi di tangan segelintir orang, sementara kelas menengah merasa semakin sulit untuk naik ke tingkat ekonomi yang lebih tinggi.

  5. Keterbatasan Lapangan Kerja: Pasar kerja yang semakin kompetitif dan kurangnya lapangan kerja yang berkualitas membuat banyak anggota kelas menengah kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan pendidikan dan keterampilan mereka. Hal ini memaksa mereka untuk menerima pekerjaan dengan gaji yang lebih rendah atau bahkan menganggur.

  6. Dampak Pandemi COVID-19: Pandemi COVID-19 memberikan pukulan telak bagi kelas menengah. Banyak bisnis yang terpaksa tutup atau mengurangi jumlah karyawan, menyebabkan banyak orang kehilangan pekerjaan dan pendapatan. Meskipun ekonomi mulai pulih, dampak pandemi masih terasa hingga saat ini, terutama bagi mereka yang bekerja di sektor-sektor yang paling terdampak.

Dampak bagi Kelas Menengah

Tantangan-tantangan yang dihadapi kelas menengah memiliki dampak yang signifikan, baik secara ekonomi maupun sosial. Secara ekonomi, mereka mengalami penurunan daya beli, kesulitan menabung, dan peningkatan risiko terjebak dalam utang. Secara sosial, mereka merasa semakin terpinggirkan dan kesulitan untuk mencapai mobilitas sosial ke atas. Hal ini dapat menyebabkan frustrasi, ketidakpuasan, dan bahkan ketidakstabilan sosial.

Solusi untuk Mengatasi Permasalahan

Pemerintah dan masyarakat perlu bekerja sama untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi kelas menengah. Beberapa solusi yang dapat diambil antara lain:

  1. Mengendalikan Inflasi: Pemerintah perlu mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan inflasi, seperti menjaga stabilitas harga bahan pokok, meningkatkan produksi pangan, dan mengelola kebijakan moneter dengan hati-hati.

  2. Menciptakan Lapangan Kerja: Pemerintah perlu menciptakan lebih banyak lapangan kerja yang berkualitas, terutama di sektor-sektor yang membutuhkan tenaga kerja terampil. Selain itu, perlu juga dilakukan upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan agar tenaga kerja Indonesia dapat bersaing di pasar global.

  3. Mengurangi Ketimpangan Sosial: Pemerintah perlu melakukan reformasi struktural untuk mengurangi ketimpangan sosial, seperti meningkatkan akses terhadap pendidikan dan kesehatan, memberikan bantuan sosial kepada masyarakat miskin, dan menerapkan kebijakan pajak yang progresif.

  4. Meningkatkan Keterampilan dan Kewirausahaan: Kelas menengah perlu terus meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka agar tetap relevan di pasar kerja yang semakin kompetitif. Selain itu, mereka juga perlu didorong untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan dan menciptakan peluang usaha sendiri.

  5. Mengelola Keuangan dengan Bijak: Kelas menengah perlu mengelola keuangan mereka dengan bijak, seperti membuat anggaran, menabung secara teratur, dan menghindari utang konsumtif.

Kesimpulan

Kelas menengah di Indonesia saat ini tengah menghadapi berbagai tantangan yang mengancam stabilitas dan pertumbuhannya. Namun, dengan kebijakan yang tepat dan upaya bersama, kelas menengah dapat kembali menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi dan mewujudkan masyarakat yang lebih adil dan sejahtera. Pemerintah, masyarakat, dan kelas menengah itu sendiri perlu bekerja sama untuk mengatasi permasalahan yang ada dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan kelas menengah.

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Postingan Baru
Postingan Lama

Translate Website

Tentang

Read before you think
-Frand Lebowitz

Kolom Iklan

Iklan/Penawaran Jaringan

Aksikan Pedulimu | KitaBisa.com

Sedekah untuk Alirkan Kembali Sumber Air Bersih melalui penjagaan hutan #JagaHutan

Popular Posts

  • Website freelance yang pernah saya coba
    Tentu banyak yang mengiginkan pemasukan tambahan, khususnya Mahasiswa yang biasanya memiliki semangat ditambah tekat yang kuat untuk mempe...
  • Hoax dan Bahayanya Menurut Islam
     Oleh : DR Abdul Azhim Al Badawi Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mendengar desas-desus yang tidak jelas asal-usulnya. Kadang ...
  • Eksistensi Money Oriented
    Saat tulisan ini dibuat jumlah utang luar negeri Indonesia sebesar 5.200 triliun lebih dan menurut data.worldbank.org jumlah populasi I...
  • Profil SMK Negeri 1 Rangas Mamuju
    Gambaran Umum Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Rangas Mamuju yang berdiri pada 29 Januari 1998, dengan SK Menteri Pendidikan dan Kebuda...
  • Relawan Whatsapp dan Hoax
    Whatsapp menjadi salah satu media sosial dengan pengguna terbanyak akhir-akhir ini, itu dibuktikan dengan jumlah pengguna yang mengunduh ...
  • Cara Mengolah Coklat Menjadi Minuman Sehat untuk Anak
      Setiap orang tua khususnya ibu pasti akan berusaha untuk memberikan asupan makanan dan minuman yang terbaik dan sehat untuk anak-anak...
  • Hukum Shalat Sunnah Qobliyah Shubuh setelah shalat wajib
    Sebagai muslim tentu telah mengetahui bagaimana keutamaan shalat sunnah qobliyah Shubuh atau shalat sunnah Fajar . Dalam shahih Muslim ter...
  • gerakan evolusi
    Hingga 2019 ini ilmu pengetahuan telah meningkat pesat salah satunya dibuktikan dengan penggunaan alat 3D printing untuk membuat rum...
  • Tafsir Ayat-Ayat Ahkam - Syaikh Ahmad Muhammad Al-Hushari
    Syaikh Ahmad Muhammad Al-Hushari adalah penulis buku setebal 460 halaman ini. Belau dilahirkan di Gaza tepatnya Desa Syibran Namlah, pada ...
  • Minimnya Budaya Antri
    Menunggu di sebuah antrian memang membutuhkan kesabaran yang ekstra tapi dengan menunggu semua akan merasa adil karena sudah sesuai haknya...

Artikel Menarik

Berdasarkan Topik

  • Millennial (46)
  • AI (9)
  • Lingkungan (6)
  • PNS (6)
  • Internet (5)
  • Foto (2)
  • Garis Hitam Project (2)

Jaringan

Garis Hitam Project

Resensi Institute
Multi Tekno Mamuju

Formulir Kontak (inbox)

Nama

Email *

Pesan *

Laporkan Penyalahgunaan

Created : ThemeXpose | Modified : Achmad Nur |@2018